Kec. Pagentan, Kab. Banjarnegara
Prov. Jawa Tengah
081392643165
Metawana2008@gmail.com
Metawana, 14 Juli 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman angkatan 2024 melaksanakan salah satu program unggulannya berupa Sosialisasi dan Pemasangan Irigasi Tetes di Dusun Sumberan, Desa Metawana. Kegiatan yang berlangsung pada hari Minggu, 14 Juli 2024 mulai pukul 10.00 hingga 14.30 WIB ini dihadiri oleh perwakilan ibu-ibu PKK Desa Metawana.
Irigasi tetes merupakan salah satu mekanisme hasil penelitian dosen Universitas Jenderal Soedirman yang bertujuan memberikan solusi praktis bagi para petani desa dalam menghadapi tantangan musim kemarau. Sistem ini dirancang untuk menghemat penggunaan air, meningkatkan efisiensi penyiraman tanaman, serta mendukung keberlanjutan pertanian desa.
Bagi Desa Metawana yang sebagian besar warganya bergantung pada sektor pertanian, teknologi sederhana namun inovatif ini diharapkan dapat menjadi alternatif yang membantu menjaga produktivitas lahan dan mengurangi risiko gagal panen akibat kekeringan.
Kegiatan dimulai dengan sesi sosialisasi berupa pengenalan konsep dasar irigasi tetes. Peserta yang hadir mendapatkan penjelasan mengenai latar belakang lahirnya sistem ini, manfaat yang bisa dirasakan petani, hingga cara kerja irigasi tetes dalam menyalurkan air secara perlahan langsung ke akar tanaman.
Selain itu, mahasiswa KKN juga menjelaskan proses perakitan sederhana yang dapat dilakukan oleh masyarakat, sehingga teknologi ini bisa diterapkan secara mandiri oleh warga di kebun masing-masing.
Setelah sesi sosialisasi selesai, acara dilanjutkan dengan kegiatan praktik lapangan berupa penanaman bibit cabai sekaligus demonstrasi cara kerja sistem irigasi tetes. Sebanyak 44 bibit cabai ditanam pada hari itu dengan langsung diaplikasikan menggunakan irigasi tetes yang telah dipasang.
Para peserta, khususnya ibu-ibu PKK, terlihat antusias mengikuti proses penanaman dan uji coba sistem. Mereka menyaksikan secara langsung bagaimana air menetes perlahan dan meresap ke akar tanaman, sehingga tanah tetap lembap tanpa pemborosan air.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Unsoed berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi Desa Metawana, khususnya dalam bidang pertanian. Irigasi tetes tidak hanya bermanfaat untuk cabai, tetapi juga berpotensi diterapkan pada berbagai jenis tanaman hortikultura lainnya.
Dengan adanya sosialisasi dan praktik langsung, diharapkan masyarakat Desa Metawana semakin familiar dengan teknologi pertanian modern yang ramah lingkungan. Program ini juga diharapkan dapat menjadi warisan berkelanjutan yang terus dimanfaatkan warga meskipun masa KKN telah berakhir.
Kirim Komentar